Komunikasi adalah Seni

Assalamualaikum.Wr.Wb

Pada suatu malam keluarga Raja Inderapura di  Kerajaan Alang Laweh,

Bagindo Rajo Sutan Djallaludin Datuk Garang bermimpi, semua rambutnya berguguran.

Rajo Sutan lalu membangunkan permaisuri Ratu Poeti Emma, dan menceritakan mimpinya kepada ratu,

Ratu mendengarkan secara seksama serta menenangkan raja serta memberikan saran agar raja kembali beristirahat, dan menanyakan hal tersebut kepada perdana menteri esok hari.

Keesokan harinya raja memanggil perdana menteri guna menafsirkan mimpinya tadi malam, perdana menteri mendengar cerita mimpi raja sutan, lalu menjawab ;

"Daulat tuanku baginda raja, menurut hamba arti mimpi tersebut adalah, Semua keluarga kerajaan akan mati mendahului tuanku".

Lalu sang Raja Sutan Djallaludin Datuk Garang dengan garang nya turun dari singasana, dan membentak perdana menteri tersebut, Sambil memanggil pengawal kerajaan untuk menghukum perdana menteri.

Kemudian, sang raja mengutus hulubalang untuk mencari penafsir mimpi termasyur di Minangkabau guna menafsirkan mimpi'nya,

Berselang lama datanglah sang penafsir mimpi  yang bergegas bertemu raja serta mendengarkan cerita mimpi raja secara seksama, lalu penafsir mimpi berkata ;

"Selamat yang mulia bagindo Rajo Sutan Djallaludin Datuk Garang, menurut tafsir hamba Tuanku akan memiliki usia lebih panjang dari semua anggota keluarga kerajaan, sehingga baginda rajo akan lebih dapat memperhatikan rakyat".

Bagindo Rajo Sutan Djalalludin Datuk Garang sangat senang mendengar penjelasan penafsir mimpi, lalu memberikannya hadiah.

Kesimpulan ;
Secara prinsip isi pesan yang disampaikan perdana menteri dan penafsir mimpi adalah sama, hanya cara penyampaian yang berbeda sehingga beda hasil yang didapat.

Moral Story :
Berkomunikasilah dengan bahasa lawan bicara/diposisi lawan bicara, agar negosiasi/musyawarah dapat berjalan baik.